jurnal ilmu keolahragaan
Jurnal Ilmu Keolahragaan focuses on the sport sciences, physical education, sport health, sport tourisme, sport marketing, and sport industry. To be considered for publication, manuscripts must original and relevant to the afore-mentioned topics.
Articles
8 Documents
Search results for
, issue
"Vol 5, No 1 (2022): Jurnal Ilmu Keolahragaan Volume 5 Nomor 1 Tahun 2022"
:
8 Documents
clear
<![CDATA[Pengaruh latihan push-up terhadap hasil lemparan ke dalam ]]>
<![CDATA[M. Dwi Parlindungan]]>;
<![CDATA[Giartama Giartama]]>;
<![CDATA[Ahmad Richard Victorian]]>;
<![CDATA[Wahyu Indra Bayu]]>
<![CDATA[ Jurnal Ilmu Keolahragaan Vol 5, No 1 (2022): Jurnal Ilmu Keolahragaan Volume 5 Nomor 1 Tahun 2022 ]]>
Publisher : <![CDATA[Universitas Tanjungpura ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.26418/jilo.v5i1.52545
<![CDATA[Penelitian ini memiliki tujuan untuk mencari informasi tentang pengaruh push up kepada hasil lemparan kedalam di klub sepak bola Bimantara Musi Rawas. Teknik yang digunakan dalam penelitian ini adalah strategi semi trial, dan itu menyiratkan bahwa contoh utama ditangani. Konfigurasi ujian yang digunakan adalah One Gathering Pretest-Posttest Plan. Pengujian menggunakan prosedur pengujian populasi habis-habisan dengan contoh 40 orang. Instrumen eksplorasi adalah bahwa semua contoh mengambil tes tendangan lurus ke depan. Informasi dan uji spekulasi dengan menggunakan resep uji-t, bahwa latihan push up mempengaruhi perluasan konsekuensi dari lemparan ke dalam sepak bola. Hal ini terlihat dari hasil pengujian informasi melalui estimasi persamaan uji t dengan model t hitung lebih diperhatikan dari t tabel (13,730 1,70) dengan tingkat kepastian 0,95 (α = 0,05) dan jumlah pengujian (N = 40). Latihan push-up mempengaruhi peningkatan hasil lemparan di klub sepak bola Bimantara Musi Rawas.]]>
<![CDATA[Perbandingan pengaruh bola standar dan bola modifikasi terhadap kemampuan dribble sepakbola ]]>
<![CDATA[Setia Dwi Jatmiko]]>;
<![CDATA[Setyo Harmono]]>;
<![CDATA[Atrup Atrup]]>;
<![CDATA[Hendra Mashuri]]>
<![CDATA[ Jurnal Ilmu Keolahragaan Vol 5, No 1 (2022): Jurnal Ilmu Keolahragaan Volume 5 Nomor 1 Tahun 2022 ]]>
Publisher : <![CDATA[Universitas Tanjungpura ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.26418/jilo.v5i1.51797
<![CDATA[The purpose of this study was to compare the use of ball facilities to develop soccer dribbling skills. The facilities used are standard balls and plastic balls. The method of this research is experimental with pre-test post-test group design. The research subjects were extracurricular students at SD Negeri 1 Kendal, Tulungagung, totaling 30 students. The research instrument used the Rogalski & Degel Soccer Dribbling Test. The results showed significant development of dribbling ability using standard balls and plastic balls. However, the use of plastic balls gave a better effect than the use of standard balls for elementary school-aged students.]]>
<![CDATA[Meningkatkan hasil belajar dribbling pada permainan sepakbola melalui metode Collaborative Apporach di masa pandemi Covid-19 ]]>
<![CDATA[Harmaman Harmaman]]>;
<![CDATA[Syahruddin Syahruddin]]>
<![CDATA[ Jurnal Ilmu Keolahragaan Vol 5, No 1 (2022): Jurnal Ilmu Keolahragaan Volume 5 Nomor 1 Tahun 2022 ]]>
Publisher : <![CDATA[Universitas Tanjungpura ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.26418/jilo.v5i1.54395
<![CDATA[Tujuan penelitian ini adalah meningkatkan hasil belajar menggiring bola melalui model collaborative approach di masa pandemic covid-19 dalam permainan sepak bola murid kelas V SD Negeri 1 Bila Kabupaten Sidenreng Rappang. Jenis penelitian ini menggunakan penelitian tindakan kelas (PTK) yang dilaksanakan sebanyak 4 kali pertemuan di siklus I dan siklus II dan dirancang melalui tahapan yaitu perencanaan, pelaksanaan, observasi dan refleksi. Data penelitian ini adalah hasil belajar menggiring bola dalam permaianan sepakbola. Sumber data pada penelitian ini adalah murid kelas V SD Negeri 1 Bila Kabupaten Sidenreng Rappang, berjumlah 24 orang. Pengumpulan data hasil belajar menggiring bola dalam permainan sepakbola dianalisis secara kualitatif dan kuantitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penggunaan model kolaborasi dapat meningkatkan hasil belajar menggiring bola murid kelas V SD Negeri 1 Bila Kabupaten Sidenreng Rappang. Adanya peningkatan yang signifikan hasil belajar menggiring bola dalam permainan sepakbola murid kelas V SD Negeri 1 Bila Kabupaten Sidenreng Rappang, dimana pada siklus I persentase kelulusan murid kelas V SD Negeri 1 Bila Kabupaten Sidenreng Rappang sebesar 50% (Tuntas), dan meningkat pada siklus II dengan presentase sebesar 88% (Tuntas). Kesimpulan penelitian adalah model collaborative approach murid lebih aktif dalam pembelajaran daring sehingga umumnya murid memberikan respon posistif terhadap perangkat pembelajaran yang digunakan.]]>
<![CDATA[Penerapan protokol kesehatan pada kompetisi sepak bola BRI Liga 1 dan Liga 2 Indonesia ]]>
<![CDATA[ Jurnal Ilmu Keolahragaan Vol 5, No 1 (2022): Jurnal Ilmu Keolahragaan Volume 5 Nomor 1 Tahun 2022 ]]>
Publisher : <![CDATA[Universitas Tanjungpura ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.26418/jilo.v5i1.51972
<![CDATA[Pada awal tahun 2020 terjadi pandemi Coronavirus 2019 (COVID-19). Pandemi ini mengubah keseharian manusia termasuk olahraga. Penyakit COVID-19 sangat menular melalui droplet atau kontak dengan benda yang terkena droplet pasien yang terinfeksi. Cara mencegah penularan paling baik adalah dengan menjaga jarak dan tidak berkerumun. Hal ini menyebabkan olahraga yang bersifat kontak dan mengumpulkan orang banyak dihentikan atau ditunda pelaksanaannya termasuk kompetisi sepak bola. Berhentinya kompetisi sangat mempengaruhi banyak sector, tidak hanya tim, atlet, seluruh pihak lain yang terlibat menjadi kehilangan mata pencaharian. Dilema antara berhentinya kompetisi untuk mencegah penyakit dan melakukan kompetisi di tengah pandemi menjadi dasar tujuan penulisan artikel ini yaitu adanya protokol kesehatan untuk kompetisi sepak bola di Indonesia. Artikel ini merupakan telaah literatur dengan jurnal, buku, panduan, dan artikel dari dalam dan luar negeri yang didapatkan selama tahun 2020-2021. Kompetisi sepak bola dapat dilakukan menggunakan protokol kesehatan yang ketat untuk mencegah kasus pada saat kompetisi berlangsung. Protokol kesehatan pada kompetisi sepak bola dapat dijadikan rekomendasi untuk kompetisi olahraga yang lain.]]>
<![CDATA[Analisis peran wanita dalam aktivitas fisik gerakan masyarakat hidup sehat (GERMAS) di Desa Kendaldoyong Kecamatan Wonosalam Kabupaten Demak ]]>
<![CDATA[ Jurnal Ilmu Keolahragaan Vol 5, No 1 (2022): Jurnal Ilmu Keolahragaan Volume 5 Nomor 1 Tahun 2022 ]]>
Publisher : <![CDATA[Universitas Tanjungpura ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.26418/jilo.v5i1.52255
<![CDATA[Gerakan Masyarakat Hidup Sehat (Germas) merupakan Instruksi Presiden Nomor 1 Tahun 2017 dikeluarkan melalui Kementerian Kesehatan RI untuk mengurangi Penyakit Tidak Menular di Indonesia. Salah satu fokus kegiatan Germas yaitu aktivitas fisik yang dicanangkan di seluruh Indonesia termasuk di Desa Kendaldoyong. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peran wanita dan hambatannya dalam aktivitas fisik Germas. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kuantitatif, pengambilan data menggunakan angket tertutup. Populasi penelitian ini adalah seluruh masyarakat Desa Kendaldoyong, dengan teknik purposive sampling, jumlah sampel 40 orang wanita. Hasil Penelitian ini menunjukkan bahwa peran wanita dalam aktivitas fisik Germas di Desa Kendaldoyong termasuk dalam kategori “sedang” dengan persentase 70%. Minat olahraga rehabilitasi/kesehatan yaitu olahraga senam setiap akhir pekan (Sabtu-Minggu) dengan mengajak anak serta temannya, sedangkan untuk melakukan aktivitas kegiatan sehari-hari responden melakukan kegiatan menyetrika. Meskipun hambatan termasuk dalam kategori “sedang” seperti memiliki kegiatan lain atau kegiatan sedang padat. Simpulan dalam penelitian ini yaitu peran wanita dalam aktivitas fisik Germas di Desa Kendaldoyong berkategori “sedang” meskipun terdapat beberapa hambatan. Saran untuk masyarakat harus terus meningkatkan kesadaran untuk melakukan Germas aktivitas fisik dan membuat jadwal kegiatan supaya mempermudah untuk melakukan aktivitas fisik secara rutin.]]>
<![CDATA[Efektifitas terapi musik terhadap tingkat kecemasan atlet petanque sebelum bertanding ]]>
<![CDATA[ Jurnal Ilmu Keolahragaan Vol 5, No 1 (2022): Jurnal Ilmu Keolahragaan Volume 5 Nomor 1 Tahun 2022 ]]>
Publisher : <![CDATA[Universitas Tanjungpura ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.26418/jilo.v5i1.53638
<![CDATA[Tujuan dari penelitian ini adalah untuk melihat bagaimana terapi musik mempengaruhi tingkat kecemasan atlet sebelum turnamen pada atlet Petanque FIK UNP. Penelitian ini dilatarbelakangi oleh efektivitas terapi musik terhadap tingkat kecemasan atlet sebelum bertanding belum dapat ditentukan pada atlet petanque FIK UNP. Penelitian ini menggunakan model desain eksperimen semu dengan kelompok kontrol yang tidak setara. Teknik pengambilan sampel systematic sampling dengan jumlah sampel 20 atlet (10 atlet kelompok perlakuan dan 10 atlet kelompok kontrol). Skala kecemasan olahraga mengukur kecemasan. Untuk menilai perbedaan antara terapi musik pada kelompok perlakuan dan kelompok kontrol pada kecemasan, peneliti menggunakan analisis deskriptif, uji normalitas dengan uji Kolmogrov-Smirnov, analisis homogenitas dengan uji Levene, dan uji t. Rata-rata skor kelompok perlakuan 52,15 dalam kategori kecemasan rendah, sedangkan skor rata-rata kelompok kontrol 56,72 dalam kategori kecemasan sedang. Nilai p untuk analisis t-test adalah 0,035 < 0,05 , menunjukkan bahwa ada perbedaan yang signifikan antara terapi musik dan kelompok kontrol pada kecemasan sebelum bertanding. Penelitian ini menyimpulkan bahwa terapi musik dapat mengurangi stres sebelum bertanding pada pemain petanque.]]>
<![CDATA[Model Latihan Balance Berbasis Swiss Ball Terhadap Karateka U-21 ]]>
<![CDATA[ Jurnal Ilmu Keolahragaan Vol 5, No 1 (2022): Jurnal Ilmu Keolahragaan Volume 5 Nomor 1 Tahun 2022 ]]>
Publisher : <![CDATA[Universitas Tanjungpura ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.26418/jilo.v5i1.52457
<![CDATA[Penelitian ini bertujuan untuk memberikan berbagai model latihan keseimbangan yang menarik dan menantang bagi karateka U-21 dalam meningkatkan keterampilan teknik karate. Sampel dalam penelitian ini adalah 40 karateka U-21 di Universitas. Penelitian ini dilakukan dengan pre-test dan post-test untuk mengetahui hasil implementasi yang diberikan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: 1) pada pre-test hanya terdapat satu karateka yang berada pada kategori sangat baik atau 3%, 2) pada post-test karateka yang menempati kategori sangat baik menjadi 9 karateka dengan persentase 23%, 3) pada kategori baik pada pre-test tidak ditunjukkan karateka, tetapi pada post-test terdapat 4 karateka atau 10% berada pada kategori baik, 4) pada kategori sedang terjadi peningkatan dari 16 karateka (40%) menjadi 17 karateka (43%), 5) pada kategori rendah mengalami peningkatan yang luar biasa, dimana pada pre-test terdapat 23 karateka (58%) kemudian setelah diterapkan model menjadi 10 karateka (25%), 6) tidak ada yang berada pada posisi sangat rendah baik pada saat pre-test maupun post-test.]]>
<![CDATA[Kebugaran jasmani pada siswa yang mengikuti ekstrakulikuler futsal ]]>
<![CDATA[ Jurnal Ilmu Keolahragaan Vol 5, No 1 (2022): Jurnal Ilmu Keolahragaan Volume 5 Nomor 1 Tahun 2022 ]]>
Publisher : <![CDATA[Universitas Tanjungpura ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.26418/jilo.v5i1.51718
<![CDATA[Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tingkat kebugaran jasmani pada siswa ekstrakulikuler futsal. Penelitian desktiptif kuantitatif menggunakan metode survei. Dilakukannya tes dan pengukuran menggunakan instrumen sesuai dengan Tes Kebugaran Jasmani Indonesia (TKJI) usia 13-15 tahun untuk menentukan kebugaran jasmani siswa. Sampel penelitian berjumlah 20 siswa putra yang mengikuti ekstrakulikuler futsal di Madrasah Tssanawiyah Negeri 1 Pontianak. Data yang diperoleh dilapangan berupa hasil tes dan pengukuran kebugaran jasmani dengan TKJI. Selanjutnya data dianalisis dengan deskriptif persentase, perhitungan dibantu dengan menggunakan Software Microsoft Excel. Hasil penelitian terdapat 5 siswa kategori sedang dengan persentase 25%, 14 siswa kategori sedang dengan persentase 70% dan katagori kurang sekali 5% sebanyak 1 siswa. Kesimpulan tingkat kebugaran jasmani pada siswa ekstrakulikuler futsal masih rendah dan berada pada kategori kurang.]]>
